Touna, Satusulteng.com – Menjelang arus mudik Idul Fitri 1437 Hijriah, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tojo Unauna, Sabtu (25/6/2016), melakukan tes urine kepada para sopir jasa angkutan travel guna memastikan tidak ada yang berada di bawah pengaruh narkoba maupun obat-obatan keras saat membawa penumpang.
Tindakan ini dilakukan mengingat akan meningkatnya arus lalu lintas jelang mudik Lebaran, sehingga demi menjaga keselamatan para pengguna jasa angkutan travel, dilakukan pemeriksaan tes urine bagi para sopir angkutan.
Kepala BNNK Tojo Unauna, AKBP Djohansah Rahman, S.Pd menjelaskan, pelaksanaan tes urine bagi sopir travel ini adalah rangkaian kegiatan dari peringatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) 2016 yang jatuh pada 26 Juni besok, dan juga bertepatan dengan arus mudik menjelang Idul Fitri 1437 H.
Olehnya pihaknya melakukan tes urine para sopir, guna memastikan tidak ada sopir yang berada di bawah pengaruh narkoba maupun obat-obatan keras saat membawa penumpang, maka akan sangat berisiko terjadi kecelakaan dan ini yang kita antisipasi,” jelasnya.
Dia mengungkapkan, penanganan yang akan dilakukan jika ditemukan adanya sopir mengonsumsi narkoba, pihakya akan melakukan pemeriksaan assessment terkait tingkat penggunaan dari sopir tersebut. Selain itu, juga akan dilakukan rehabilitasi. Untuk sanksi lainnya dikembalikan pada pihak pengelola jasa travel tempat yang bersangkutan bekerja.
“Pemeriksaan urine ini akan terus dilakukan di sejumlah tempat lainnya. Bagi sopir travel yang belum menjalani pemeriksaan urine akan tetap dilakukan pemeriksaan susulan,”ungkapnya.
Pantauan media ini kegiatan tes urine tersebut dibagi dua Tim, Tim pertama dipimpin langsung oleh Kepala BNNK Tojo Unauna, AKBP Djohansah Rahman, S. Pd, di agen Mitra Touna dan Tim kedua dipimpin oleh Kasubag Umum Ruslan S. Sos di agen Touna indah. Selain tes urin mobil-mobil travel juga ditempelkan stiker Stop Narkoba dan stiker HANI 2016#.
