Palu, SatuSulteng.com – Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana Muhidin, SE., M.A.P., bersama sejumlah lembaga non-pemerintah menandatangani kesepakatan bersama di Ruang Rapat Bantaya, Kantor Wali Kota Palu, Selasa (12/08/2025).
Kesepakatan tersebut bertujuan mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui kolaborasi lintas lembaga yang dikemas dalam program “OPA Bergerak Bersama”.
Adapun lembaga yang terlibat dalam penandatanganan kali ini meliputi KOMDA Alkhairaat Kota Palu, Badan Musyawarah Antar Gereja (BAMAG) Lembaga Keagamaan Kristen Indonesia Kota Palu, Jemaat Sion Anutapura Palu (Gereja Toraja), Lembaga Pengembangan Dharmagita Kota Palu, Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia (APJI) Provinsi Sulawesi Tengah, serta Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Palu.
Program OPA Bergerak Bersama merupakan proyek perubahan yang diinisiasi oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Palu, H. Usman, SH.
Menurut asisten, penandatanganan ini menjadi langkah awal untuk mendorong partisipasi aktif berbagai pihak dalam mendukung peningkatan PAD.
“Judul proyek perubahan kami adalah optimalisasi pendapatan asli daerah melalui kolaborasi dengan lembaga non-pemerintah. Ke depan, kami juga akan merangkul perguruan tinggi dan pihak-pihak lainnya. Bentuknya berupa sosialisasi agar pajak dan retribusi daerah dapat terbayarkan tepat waktu,” ujar asisten.
Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana Muhidin, dalam sambutannya menegaskan bahwa inisiatif ini tidak boleh berhenti hanya pada penandatanganan.
“Kita berharap ini berkelanjutan demi optimalisasi PAD. Ada beberapa organisasi yang telah dan akan melakukan penandatanganan. InsyaAllah, Pemkot akan terus menggandeng berbagai pihak untuk menyukseskan program ini, dengan komunikasi yang baik sehingga bisa berjalan maksimal,” kata wakil wali kota.
Pemerintah Kota Palu menargetkan kerja sama lintas sektor ini menjadi motor penggerak peningkatan PAD yang berkelanjutan, sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah dan elemen masyarakat. (*)
