Palu, SatuSulteng.com – Wali Kota Palu diwakili Sekretaris Daerah Kota Palu, Irmayanti Pettalolo, S.Sos.,MM secara resmi membuka Workshop Integrasi Layanan Perlindungan Anak dan Perlindungan Sosial di Kota Palu pada Kamis, 24 Agustus 2023 di Hotel Sutan Raja Palu.
Kegiatan tersebut diselenggarakan atas kerjasama Pemerintah Kota Palu melalui Dinas Sosial Kota Palu, Wahana Visi Indonesia, dan Yayasan Sikola Mombine.
Sekkot Irmayanti yang membacakan sambutan tertulis wali kota menyampaikan bahwa kegiatan yang laksanakan sebagai bagian dari Program Kesejahteraan Sosial Anak Integratif (PKSA-I).
Menurut Sekkot, program ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kota Palu bersama stakeholder untuk melindungi dan meningkatkan kesejahteraan anak-anak di Kota Palu.
“PKSA-I adalah wujud konkret dari komitmen kita untuk memberikan perlindungan yang komprehensif, cepat, tepat, dan tuntas kepada anak-anak kita yang berisiko dan rentan terhadap berbagai bentuk kekerasan, eksploitasi, penelantaran, dan perlakuan salah lainnya,” ujar Sekkot.
Program ini akan mengintegrasikan layanan kesejahteraan sosial anak dengan layanan dasar lainnya, sehingga anak-anak kita akan mendapatkan pelayanan yang holistik dan terkoordinasi.
Tujuan utama dari PKSA-I adalah pemetaan kesenjangan layanan perlindungan anak dan perlindungan sosial.
“Dengan kata lain, kita ingin memastikan bahwa setiap anak di Kota Palu mendapatkan perlindungan dan perawatan yang layak, tanpa terkecuali,” lanjut Sekkot.
Sekkot mengucapkan terima kasih kepada Wahana Visi Indonesia dan Yayasan Sikola Mombine, yang telah menjadi mitra dalam melaksanakan workshop kali ini.
Kolaborasi ini merupakan contoh nyata bahwa bersama-sama, dapat mencapai lebih banyak hal untuk kesejahteraan anak-anak.
“Mari kita bersama-sama berkomitmen untuk menjadikan Kota Palu sebagai tempat yang aman dan nyaman bagi setiap anak untuk tumbuh, berkembang, dan mewujudkan potensi mereka sepenuhnya,” ajak Sekkot. (*/Red)
