Pemdes Nggawia Gandeng BNNK Touna Sosialisasi Bahaya Narkoba

Touna, Satusulteng.com – Cegah Peredaran dan Penyalahgunaan Narkotika dan obat-obat terlarang (Narkoba), Pemerintah Desa Nggawia, Kecamatan Tojo Barat, Kabupaten Tojo Una-Una (Touna) gandeng Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Touna, sosialisasi bahaya Narkoba, Rabu (20/9/2017).

Sosialisasi bahaya Narkoba yang dilaksanakan di kantor Desa Nggawia ini dibuka oleh Kepala Desa Nggawia, Sofyan S.Tarima dihadiri narasumber penyuluh BNNK Touna, Mohamad Irham. Ismail, S.Pd.I dan diikuti oleh masyarakat dan pelajar sebanyak 70 peserta.

Kepala Desa Nggawia, Sofyan S. Tarima mengatakan, tujuannya sosialisasi bahaya Narkoba ini guna memberikan pengetahuan tentang bahaya narkoba, serta upaya-upaya pencegahan berkembangnya pengguna narkoba di tengah masyarakat.

“Makanya pada kesempatan ini kita mengundang pihak BNNK Touna, untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat terkait bahaya dari penyalahgunaan Narkoba tersebut,” kata Kade

Sementara itu Penyuluh BNNK Touna, Moh. Irham. Ismail, S.Pd.I mengatakan, bahaya Narkoba perlu pencegahan sejak dini. Pengguna Narkoba dari data yang ada sebagian besar adalah usia produktif, maka itulah perlunya sosialisasi sejak dini terhadap generasi muda baik secara formal maupun informal.

“Narkoba tidak hanya berpengaruh pada fisik saja tetapi bisa mengganggu mental atau jiwa pecandu narkoba,” kata Moh.Irham kepada peserta sosialisasi.

Irham juga mengatakan, selain itu Narkoba dari sisi agama apapun juga dilarang. Hal ini disebabkan dapat menimbulkan bahaya bagi yang melanggarnya.

“Selain itu juga ia dapat menyeret kepada kejahatan-kejahatan yang lainnya, seperti zina, mencuri, merampok, nyopet, ngutil, membunuh dan lain sebagainya,” terangnya.

Karena, kata Dia, sudah bukan rahasia lagi, bahwa orang yang tidak sadar atau dalam kondisi mabuk, tidak dapat mengontrol diri, sehingga sering kali mengganggu ketertiban umum.

“Narkoba dapat menimbulkan bibit kebencian dan permusuhan di kalangan manusia. Jika sudah kecanduhan narkoba, maka lambat laun hidup kita akan dikendalikan oleh syetan, karena kita akan melakukan apa yang dibisikan oleh syetan,” jelasnya.

Dia berharap, kepada masyarakat terutama para pelajar untuk dapat menjauhi Narkoba karena dapat merusak masa depan adik-adik pelajar. Jangan rusak masa depan kita dengan hal-hal yang tidak berguna.

Olehnya, untuk mencegah peredaran dan penyalahgunaan Narkoba dibutuhkan peran serta masyarakat dilingkungan masing-masing,” harapnya.#STOP NARKOBA#.

Exit mobile version