Bungku, Satusulteng.com – Ketua Fraksi Partai Nasdem DPRD Kabupaten Morowali Kuswandi ajak masyarakat Morowali aktif evaluasi Pembangunan Morowali.
Menurut Kuswandi, terbongkarnya skandal reklamasi Matano membuka mata banyak orang. Bahwa selama ini pembangunan Morowali dilakukan tanpa didukung kajian lingkungan dan prosedur adminstrasi yang dipersyaratkan.
” kasus reklamasi pantai Malino menjadi contoh terang, bagaimana partisipasi rakyat dihilangkan atas nama pembangunan, “ujarnya.
Politisi yang akrab disapa bung Andi ini, mengajak masyarakat untuk lebih aktif. ” sy berharap ke depan masyarakat bisa lebih aktif memantau pembangunan Morowali, ” terangnya.
Lingkungan hidup kata Kuswandi, bukan sekedar simbolisasi penghijauan. Tetapi katanya, adalah hak dasar yang melekat pada setiap warga negara.
“kita semua inginkan Morowali maju dan moderen, tetapi bukan dengan cara-cara mengabaikan rakyat dan aturan perundang-undangan,’ tegasnya.
Disamping itu kata Kuswandi, akan lebih bijaksana, jika proses pembangunan dilakukan secara lebih terbuka dan partisipatif. ” jika pembangunan dilakukan terbuka dan partisipatif, rakyat bisa menilai mana yang baik dan membawa manfaat untuk mereka, ” tutupnya.
