Poso, SatuSulteng.com – Wali Kota Palu yang diwakili oleh Kepala Dinas Pariwisata Kota Palu, Ridwan Mustapa, S.Sos.,M.Adm.KP menghadiri pembukaan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) ke-XXVIII tingkat Provinsi Sulawesi Tengah yang digelar di Alun-alun Maroso, Kabupaten Poso, Senin malam (23/6/2025).
Acara pembukaan berlangsung megah dan penuh khidmat, ditandai dengan antusiasme ribuan masyarakat yang memadati lokasi.
Kemeriahan ini menjadi pertanda dimulainya salah satu ajang keagamaan paling bergengsi di Sulawesi Tengah, yang diikuti oleh kafilah dari 14 kabupaten/kota se-provinsi.
Sejumlah tamu kehormatan turut hadir dalam pembukaan tersebut, termasuk unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para bupati dan wali kota, serta pimpinan lembaga keagamaan.
Kehadiran mereka menunjukkan dukungan kuat terhadap pelaksanaan STQH sebagai ajang pembinaan generasi Qur’ani dan penguatan nilai-nilai keislaman.
Gubernur Sulawesi Tengah, DR. Anwar Hafid, secara resmi membuka kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, Gubernur menyampaikan bahwa STQH bukan semata ajang kompetisi, tetapi juga momentum penting dalam menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an di tengah masyarakat.
“STQH ini bukan hanya perlombaan, tapi juga momentum spiritual untuk memperkuat ukhuwah islamiyah, membumikan Al-Qur’an serta menjadikannya pedoman dalam kehidupan berbangsa,” ujar Gubernur.
Gubernur juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Kabupaten Poso atas kesiapan dan kesuksesan dalam menjadi tuan rumah perhelatan akbar ini.
“Kami berharap pelaksanaan STQH ini menjadi momentum memperkuat semangat toleransi dan kedamaian di Bumi Sintuwu Maroso,” tambah gubernur.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Palu, Ridwan Mustapa, S.Sos.,M.Adm.KP menyampaikan dukungan penuh dari Pemerintah Kota Palu atas pelaksanaan STQH.
Kadis juga memberikan semangat kepada para kafilah Kota Palu yang akan berkompetisi selama sepekan ke depan, dengan harapan mampu meraih prestasi terbaik dan membawa nama baik kota Palu di tingkat provinsi. STQH XXVIII ini dijadwalkan berlangsung selama sepekan, dengan berbagai cabang lomba seperti Tilawah Al-Qur’an, Hifzh Al-Qur’an, Tafsir, serta cabang Hadits, yang diikuti oleh para peserta terbaik dari seluruh penjuru Sulawesi Tengah. (*)